Pawai Obor Digelar Lagi di Nagari Taluk

Pawai obor digelar lagi di nagari taluk - Sekitar 1000 warga Nagari Taluk tumpah-ruah ke jalan menggelar pawai obor berkeliling nagari, kemarin malam. Kegiatan ini dalam rangka memperingati tahun baru 1 Muharam 1438 H, sekaligus mensosialisasikan gerakan masyarakat babaliak ka surau demi terciptanya generasi yang islami.
Pawai obor diikuti oleh ibu-ibu, remaja Masjid Nurul Huda (GEREMA), anak-anak, tokoh masyarakat mulai dari ninik mamak, alim ulama, guru TPA/TPSA, jorong, wali nagari, camat, babinsa dan babinkamtibmas.

Pagelaran Pawai Obor tahun ini sedikit berbeda dari tahun-tahun sebelumnya.

Arakan rombongan Pawai Obor diiringi dengan alunan alat musik ‘talempong’, musik khas minangkabau dan takbir serta shalawat sehingga menambah kemeriahan pawai obor.

Selain itu, pawai obor ini juga di hadiri oleh Da’i Cilik Nasional, putri kebanggaan Nagari Taluk, Sarah Adha.

Seperti diketahui, putri Bapak Affandi Yakin ini telah mengharumkan nama Nagari Taluk khususnya dan kabupaten Tanah Datar umumnya pada Pildacil yang diselenggarakan televisi swasta TPI beberapa tahun lalu.

Pejabat Wali Nagari Taluk, Irwan Rahman SSos sekaligus sebagai Camat Kecamatan Lintau Buo mengatakan, pawai obor ini sebagai bentuk kebahagiaan warga dalam rangka menyambut 1 Muharam. 

Selain itu, kegiatan tersebut juga dimanfaatkan untuk mengajak masyarakat menjaga ketertiban dan keamanan lingkungannya.

Mengimplementasikan nilai 1 Muharram dalam kehidupan bermasyarakat sehingga terjadi perubahan ke arah yang lebih baik dalam segala aspek kehidupan masyarakat.

Melalui kegiatan ini, diharapkan semakin terjalin kebersamaan dan kesatuan di antara warga di Nagari Taluk sehingga menumbuhkan kesadaran dan semangat dalam membangun wilayah menuju masyarakat madani.

Tidak hanya oleh warga yang berdomisili di Nagari Taluk melainkan juga oleh para perantau nagari ini.

Pawai obor ini mendapat sambutan hangat dari berbagai elemen masyarakat Nagari Taluk.

Tak hanya kaum muda yang menyertai anak-anak yang berjalan kaki keliling kampung.

Pengendara yang kebetulan melintas, menahan laju kendaraannya demi memberi kesempatan agar arak-arakan tak terputus.

Tak hanya pejabat Wali Nagari Taluk, tokoh masyarakat setempat tak ketinggalan mengingatkan anak-anak yang memegang obor mendapat perhatian khusus agar tak membahayakan dirinya.

“Saya salut dengan kegiatan yang dilaksanakan warga Nagari taluk ini,” begitu kata Pejabat Wali Nagari Taluk memberikan apresiasinya kepada peserta pawai obor.

Alhamdulillah, itulah info pendahuluan tentang penyelenggaraan pawai obor menyambut 1 Muharram 1438 H di Nagari Taluk, Kecamatan Lintau Buo, Kabupaten Tanah Datar.

Saya selaku penulis mohon maaf yang sebesar besarnya  apabila dalam menuliskan laporan kegiatan ini terdapat kekeliruan dan kepada Allah saya mohon ampun.

Saya akhiri, billahi taufik walhidayahah, wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

(*Penulis : Hadi Rahim)