Ikhlas dan Kerukunan Hidup Antar Sesama di Sekolah

Ikhlas dan kerukunan hidup antar sesama di sekolah – Dalam kehidupan sosial suatu komunitas diperlukan sifat ikhlas sehingga terpelihara kerukunan antar sesama dalam komunitas tersebut.

Demikian antara lain kesimpulan dari pidato siswa saat kegiatan muhadharah di SMPN 2 Lintau Buo, Jumat (29/7/22).

Sementara itu, Warniati SPd yang juga wali kelas 9.A, dalam ulasan dan tanggapannya menguatkan pidato siswa.

Ia secara khusus mencontohkan penerapan sifat ikhlas dalam mematuhi aturan dalam kegiatan belajar.

“Ikhlas artinya jujur, rela atau tulus. Siswa perlu ikhlas dalam mengikuti aturan belajar.” tutur wali kelas 9.A.

Tidak mematuhi aturan dalam belajar, seperti dikatakan Warniati SPd, merupakan tanda-tanda siswa belum ikhlas untuk belajar.

Belajar itu untuk keperluan siswa, begitu pula sholat zuhur berjamaah di musholla sekolah.

Lebih jauh Warniati SPd menyinggung soal kerukunan antar sesama siswa di lingkungan sekolah.

Pada kesempatan itu juga diumumkan hasil Lomba Karaoke Religius antar kelas dalam rangka PHBI Tahun Baru 1 Muharram 1444 Hijriyah.

Muhammad Ringgo (kelas 9.B) dan Aisyah (kelas 9.C), masing-masing keluar sebagai pemuncak putra dan putri.

Berikut hasil lengkap Lomba Karaoke Religius SMPN 2 Lintau Buo:

Putra ;

Juara I : Muhammad Ringgo (9.B)

Juara II : Asrul Haq (7.A)

Juara III : Deghaly One Boy (8.B)

Putri ;

Juara I: Aisyah (9.B)

Juara II: Nadya Melani Putri (7.C)

Juara III: Bunga (9.B) dan Rimbi Desyenita (9.A).

Selamat kepada para pemenang Lomba Karaoke Religius dalam Rangka Memperingati Tahun Baru Islam 1 Muharram 1444 Hijriyah.***