Doa dan Usaha Sampai Kematian

Doa dan usaha sampai kematian - Sebagai seorang siswa perlu berdoa dan berusaha belajar sebaik mungkin. Berdoa dilakukan usai shalat maupun di luar shalat. Meminta kepada Allah agar dibukakan pikiran untuk menerima pelajaran dan menjalani ujian.

Penceramah putra Adit Saputra (Matrapendidikan.id)

Pelajaran yang diberikan guru mudah diterima dan ujian dapat dikerjakan dengan baik sehingga prestasi belajar siswa menjadi memuaskan.

Selain berdoa juga perlu berusaha untuk belajar sebaik mungkin. Mengetahui sikap dan cara belajar yang baik, menghormati guru dan disiplin diri yang tinggi.

Demikian simpulan ulasan wali kelas Warniati SPd terhadap ceramah putra oleh Adit Saputra, siswa kelas 9.A dalam kegiatan muhadharah rutin di halaman sekolah tersebut, Jumat (27/10/23).

Akan tetapi kata wali kelas, siswa masih banyak yang kurang serius berdoa dan belajar terutama di sekolah.

"Begitu pula masih banyak yang tidak menghormati guru. Padahal siswa belajar dengan guru yang memberikan pelajaran..." timpal wali kelas 9.A.

Lebih jauh wali kelas 9.A itu mengkritik kebiasaan siswa yang suka melanggar peraturan dan tata tertib sekolah.

Pada bagian lain, Hanifa Muslimah, penceramah putri mengetengahkan judul kematian. Ia menukil ayat yang artinya, Setiap yang bernyawa akan merasakan mati.

Soal kematian, waktunya pasti datang namun kita tidak mengetahuinya. 

"Oleh sebab itu saya himbau siswa untuk berbuat yang baik. Berdoa dan berusaha dengan baik. Hormati dan hargai guru." pesan Warniati SPd mengulas ceramah Hanifa Muslimah.***