Program Shalat Zhuhur Berjamaah di Sekolah

Program shalat zhuhur berjamaah di sekolah – Shalat menjadi kewajiban bagi setiap umat muslim. Kesadaran akan wajib shalat sudah mulai ditanamkan sejak dini di lingkungan keluarga. Dan, orangtua berperan penting dalam pembiasaan shalat bagi anak sejak dini.

Siswa akan melaksanakan shalat zuhur berjamaah di mushalla SMPN 2 Lintau Buo (Syafrida/ Matrapendidikan.id)

Di lembaga sekolah, pembiasaan shalat dikembangkan melalui berbagai program keagamaan. Salahsatunya adalah Program Shalat Zhuhur Berjamaah.

Di SMPN 2 Lintau Buo, shalat zuhur berjamaah dilaksanakan di mushalla pada lokasi sekolah setempat.

Program ini membuktikan bahwa Sekolah tidak semata mendidik siswa agar menjadi pandai dan memiliki keterampilan.

Lebih dari itu sekolah juga membina karakter baik sehingga kelak mampu berperan dan membawa manfaat di lingkungan di mana mereka berada.

Program Shalat Zhuhur Berjamaah di sekolah bertujuan untuk mengembangkan kesadaran betapa shalat itu wajib dilaksanakan.

Guru pendamping shalat zuhur berjamaah (Syafrida/ Matrapendidikan.id)

Selain itu, program keagamaan ini juga bertujuan untuk:

1.Pembinaan karakter siswa

Shalat berjamaah merupakan upaya dalam pembinaan karakter baik pada siswa, seperti : disiplin waktu, tanggungjawab, sosial, kebersamaan, dll.

2.Membina hubungan silaturrahmi

Shalat berjamaah di sekolah menjadi wahana menjalin tali silaturahmi antar sesama warga sekolah.

Sering bertemu saat shalat berjamaah memungkinkan tumbuhnya rasa saling menyayangi, berjabat tangan, bersikap ramah dan lain sebagainya.

3.Membentuk akhlak terpuji

Shalat zuhur berjamaah di sekolah juga dalam rangka membentuk akhlak terpuji. Saling ramah, bersalaman dan memupuk rasa persaudaraan sesama muslim.

4.Melatih disiplin waktu

Sekolah memberi kesempatan untuk istirahat dan menunaikan shalat zuhur berjamaah.

Waktu istirahat sudah diatur dalam jadwal kegiatan sekolah. Sementara shalat zuhur di laksanakan pada waktunya.

Siswa dilatih menerapkan disiplin terhadap waktu istirahat dan menunaikan shalat zuhur tepat pada waktunya.

5.Melatih keterampilan

Setiap hari siswa menunaikan shalat zuhur berjamaah. Ada siswa yang jadi imam, muazin dan berdoa.

Hal ini akan meningkatkan keterampilan siswa dalam azan, iqamah dan memimpin doa bersama.

Diakui memang, tidak semudah membalik telapak tangan dalam mencapai tujuan program shalat berjamaah tersebut.

Akan tetapi setiap guru pembimbing maupun guru pendamping perlu sabar dan berkelanjutan membina siswa dalam menunaikan shalat zuhur berjamaah.***