Kecil kecil Si Cabai Rawit

Kecil-kecil si cabai rawit – Harga cabai membubung di pasaran? Apa mau dikata, itu tak dapat dielakkan lagi. Cabai menjadi bumbu dapur yang sangat dibutuhkan. Menu masakan tidak akan enak tanpa adanya bumbu yang satu ini.

Ilustrasi gambar (Matrapendidikan.id)

Nah, Cabai rawit mungkin menjadi alternatif pilihan untuk penambah atau bahkan pengganti cabai merah. Harganya di pasaran masih bisa terjangkau. 

Dan, seperti artikel postingan sebelumnya,  artikel ini pun terlahir dengan latar belakang harga barang kebutuhan pokok yang menanjak naik. 

Tak sengaja jalan-jalan ke kebun samping rumah yang ditanami cabai rawit tidak beberapa batang, kemudian cabai merah keriting, dan aneka sayuran.

Ya, langsung jepret pakai kamera hp jadul milik saya satu-satunya.

Kecil-kecil si cabai rawit, meskipun kecil tapi pedasnya bukan main. Begitulah kata pepatah.

Ya, cabai rawit memang pedas. Mengalahkan pedasnya cabai jenis lain. 

Tentunya, cabai  Ini cocok digunakan sebagai bumbu masakan oleh keluarga yang suka pedas. Keluarga di ranah minang, misalnya. Memang suka rasa pedas!

Cabai rawit kecil merupakan salah satu jenis cabai rawit. Sesuai namanya, cabai ini buahnya kecil-kecil, berwarna hijau, dan tegak berdiri pada tangkainya. Namun jika telah masak akan berwarna merah.

Cabai rawit termasuk kelompok tumbuhan perdu dimana ketinggiannya tidak sampai satu meter. Untuk menanamnya pun sangat mudah. 

Dapat ditanam di pekarangan, samping rumah atau dalam pot plastik. Di halaman atau samping rumah. 
Baca juga: Budidaya Tanaman Cabai dalam Pot Plastik
Cepat berbuah dan dapat dipanen kapan saja jika diperlukan sebagai bumbu dapur. Banyaknya buah cabai rawit kecil ini tergantung dahan dan rantingnya. Semakin banyak dahan dan rantingnya, buahnya pun semakin banyak.
Jangan lupa baca: Memelihara ayam kampung usaha realistis
Perawatannya pun sangat mudah. Jika tidak sempat membeli pupuk organik, gunakan saja pupuk kandang dari kotoran sapi atau pupuk dari kotoran ayam kampung.***