Awal Mulanya Menjadi Seorang Tiktoker Pemula (Bagian Pertama)

Awal mulanya menjadi seorang tiktoker (Bagian pertama) – Artikel ini hanyalah sekadar curhatan seorang TikToker pemula. Dan postingan kali adalah Catatan Seorang TikToker Pemula yang akan dishare kepada pengunjung Budiman. Simak terus ya?

Ilustrasi gambar (freepik.com)

Selama ini, saya mengelola sebuah blog bertema pendidikan. Dari pekerjaan itu saya memperoleh penghasilan melalui kerjasama dengan Google Adsense. 

Selain dari perusahaan raksasa google itu saya juga mendapatkan tambahan uang belanja dari advertiser lain secara mandiri. 

Pada mulanya cukup lumayan penghasilan dari google adsense. Namun sejak tahun 2020 lalu pendapatan dari adsense terjun bebas. Advertiser mandiri pun sudah mulai berkurang.

Apakah karena blog yang saya kelola menunjukkan penurunan performa, atau masalah kontinuitas update artikel postingan?

Tidak sama sekali!

Saya rajin memposting artikel. Hampir tiap hari mengupdate postingan, minimal satu artikel per hari.

Performa blog meningkat, pengunjung blog jadi ramai. Perhatian pengunjung terhadap iklan di blog cukup signifikan.

Lalu masalahnya apa?

Masalah yang utama adalah rendahnya nilai CPC (Cost Per Click) iklan adsense. Biasanya berkisar antara 0.02 sampai 0.04 $ per klik.

Namun sejak beberapa bulan terakhir nilai CPC iklan adsense tak lebih rata-rata hanya 0.01$. 

Itulah sekilas latar belakang lahirnya artikel curhat Catatan Seorang Tiktoker Pemula ini.

Bergabung dengan Tiktok

Tanggal 19 Januari 2023 lalu, saya tergerak untuk membuat akun Tiktok. Kemudian mencoba membuat video durasi pendek.

Dikatakan berdurasi pendek karena berdurasi pilihan 15 detik, 30 detik dan 60 detik.

Video yang saya buat tersebut berisi lipsync dari lagu pilihan yang disediakan oleh aplikasi Tiktok.

Pada hari pertama saya berhasil membuat 3 video tiktok alias VT (Viti).

Alhamdulilah berkat rajin FLKS (Follow, Like, Komentar and Share), followers akun saya terus bertambah banyak.

Disamping itu saya juga belajar kembali bagaimana supaya Viti saya tampil di beranda akun pengguna lain. Istilah TikTok, FYP alias For Your Page atau page for you.

Itu saya pelajari dari TikToker yang sudah malang melintang di dunia platform media sosial yang satu ini

Dalam 24 hari, followers akun saya tembus 1000 followers. 

Pada beranda saya muncul fitur tambahan yaitu fitur Live yang bisa digunakan untuk Live Streaming.

Target saya berikutnya adalah untuk mencapai 2000 followers. Nah, jika followers susah sebanyak ini berarti akun Tiktok sudah bisa dimonetisasi atau dijadikan sebagai penghasil uang!

Pada hari ke- 54 'bermain' Tiktok, malam hari, ternyata followers saya tembus 2000-an. Malam itu juga, 14 Maret 2023, saya langsung dapat memonetisasi akun tiktok saya.

Lalu saya mendaftar pada Program Afiliasi TikTok. Dan, reputasi akun saya dinyatakan luar biasa!

Malam itu juga saya membuat beberapa konten tentang iklan dari produk yang disediakan tiktok.

Sebagai seorang new content creator saya mendapat tugas mingguan pertama dari Tiktok. Tugasnya membuat video produk sebanyak 6 video.

Akhirnya tugas itu dapat diselesaikan. Disamping itu juga terus membuat konten video produk afiliasi. 

Apakah sudah mendapatkan komisi sebagai content creator? 

Sampai di puasa hari pertama bulan Ramadhan 1444 H ini (23 Maret 2023), saya belum memperoleh komisi dari program afiliasi tiktok ini.

Namun saya akan terus membuat konten video produk. Kenyataannya, saya ketagihan membuat konten video produk afiliasi tiktok. 

Saya memilih niche atau tema Fashion.

Demikian catatan seorang tiktoker pemula bagian pertama. Tunggu catatan berikutnya di artikel berikutnya. Terimakasih!***