Acara Pentas Seni Siswa Meriah dan Sukses

Acara pentas seni siswa meriah dan sukses – Kegiatan kesiswaan dalam tajuk ‘Alek Gadang’ Pentas Seni (Pensi) yang digelar Osis SMPN 2 Lintau Buo dibawah bimbingan guru Seni dan Budaya, Elfianti SSn berlangsung meriah dan sukses. Berbagai ragam karya seni telah dipentaskan oleh siswa kelas 9 dan dinilai oleh tim juri di halaman sekolah tersebut, Sabtu (1/2/20).

Hadi Rahim, kontributor matrapendidikan.com sangat antusias meliput kegiatan ‘Alek Gadang’ Osis tersebut, meskipun cuaca tidak begitu cerah dari awal sampai kahir kegiatan.

Untuk menyaksikan kebolehan siswa mementaskan berbagai seni, pihak panitia sengaja mengundang Komite Sekolah dan orangtua/wali murid siswa kelas 9.

Para orangtua/wali murid kelas 9 telah menyaksikan bagaimana anaknya tampil dengan still dan pakaian properti yang dikenakan dalam pementasan karya seni tersebut.

Pada acara pembukaan Pensi, para tamu undangan disambut dengan siriah dalam carano melalui Tari Pasambahan. ’

Elfianti SSn selaku Ketua Panitia dari guru melaporkan kegiatan Pensi mulai dari persiapan, pendanaan, latihan dan glady resik (GR).

”Kegiatan pentas seni didanai dengan sumbangan siswa yang dikumpul seribu rupiah setiap minggu dan disokong oleh Dana Bos kegiatan kesiswaan,” papar guru Seni dan Budaya tersebut.

Lebih jauh pegiat seni suara di Kecamatan Lintau Buo mengucapkan terima kasih atas dukungan semua pihak atas terselenggaranya kegiatan Pensi.

Sementara itu, Kepala SMPN 2 Lintau Buo Titin Susilawati SPd dalam sambutannya mengatakan, tujuan utama pementasan seni ini adalah menilai sejauh mana kemampuan siswa dalam menguasai penerapan mata pelajaran SBD di sekolah.

“Pentas seni bertujuan untuk mengetahui sampai dimana kemampuan anak dalam mempraktekkan kegiatan ekstrakurikuler seni dan budaya di sekolah.” tutur kepala sekolah.

Titin Susilawati SPd juga mengingatkan agar orangtua/wali murid kelas 9 untuk meningkatkan pengawasan terhadap anak di rumah guna mempersiapkan kegiatan UNBK dengan baik.

Ketua Komite SMPN 2 Lintau Buo, Maisal berharap kepada orangtua/wali murid agar mengimplementasikan kemampuan anak untuk membangkitkan seni dan budaya di dalam nagari Taluk dan Tigo Jangko khususnya.

“Kreasi siswa di bidang seni dan budaya ini kalau dapat kita manfaatkan di dalam nagari oleh masyarakat seperti pesta kenduri, khitanan masal, acara adat dan pemerintahan,” ujar Maisal menyampaikan harapannya.

Maisal mencontohkan bentuk karya seni yang dipelajari di sekolah dan diimplementasikan di lingkungan masyarakat antara lain tari pasambahan, tari piring dan seni tradisional lainnya seperti silat dan randai.serta petatah petitih.

Bertindak selaku juri selain Elfinati SSn adalah Herlina Suryati SPd, Pengawas SD Dinas Pendidikan Kab. Tanah Datar.***