5 Strategi Menjadi Guru Pengganti di Kelas

5 Strategi menjadi guru pengganti di kelas – Jika anda masuk ke dalam suatu kelas sebagai pengganti guru berhalangan hadir. Apa yang anda lakukan? Memberikan tugas pada kelas bersangkutan kemudian meninggalkannya? Atau anda bisa menciptakan suasana bagaimana siswa dapat belajar, meskipun mata pelajaran anda berbeda dengan guru yang diganti?

Ilustrasi gambar (freepik.com)

Guru pengganti? Ya, menggantikan guru lain mengajar pada suatu kelas karena alasan tertentu.

Alasan dimaksud misalnya berhalangan hadir karena sakit, dinas luar dan alasan lain yang menyebabkan guru tersebut tidak dapat masuk kelas.

Jika ada siswa di suatu kelas tidak belajar karena guru berhalangan hadir. Ini kadang-kadang menjadi rawan munculnya perilaku menyimpang. Bahkan mengganggu kenyamanan belajar siswa di kelas bersebelahan.

Mengantikan dalam hal ini bukan berarti mengajarkan materi pelajaran seperti mata pelajaran yang diajarkan guru yang sedang digantikan. 

Namun yang perlu anda lakukan adalah menciptakan situasi dimana siswa tetap di kelas dan belajar dengan anda.

Berikut ini 5 alternatif strategi yang dapat anda lakukan untuk menciptakan situasi siswa tetap belajar:

1.Memberi tugas teka-teki

Kreativitas guru pengganti sangat diperlukan agar siswa tetap berada dalam kelas dan merasa dalam suasana belajar. Kreativitas itu misalnya membuat sejumlah teka-teki yang dapat menggugah pikiran siswa. 

Jawaban teka-teki itu bersifat santai namun membuat siswa gembira.

Selain teka-teki melalui tanya jawab, anda juga bisa membuat TTS pelajaran bersifat umum. Kotak TTS dan pertanyaannya anda tulis di papan tulis.

Dengan memberikan teka-teki atau TTS pelajaran, waktu dua atau tiga jam pelajaran akan berlalu degan cepat bagi siswa.

2.Berkunjung ke pustaka

Jika anda bertugas sebagai guru piket harian, maka cara mengajak siswa ke perpustakaan untuk membaca buku, mendengar musik atau menonton video edukasi menjadi alternatif cukup bagus. 

Namun anda harus mengawasi anak di perpustakaan bersama petugas pustaka.

3.Berolahraga

Mengajak anak ke luar ruangan kelas menuju lapangan olahraga mungkin sangat menggembirakan siswa.

Pilih olahraga ringan dan tersedia peralatan olahraga dengan berkoordinasi dengan guru olahraga tentunya.

4.Melaksanakan K3

Cara ini menjadi hal yang lazim dilakukan oleh guru pengganti atau guru piket. Jika ada kelas yang tidak belajar karena guru berhalangan hadir, maka guru pengganti mengajak siswa untuk melakukan gerakan K-3 di sekitar sekolah.

5.Mencatat atau mengerjakan tugas

Guru yang berhalangan hadir biasanya meninggalkan bahan pelajaran atau tugas terstruktur untuk dikerjakan siswa di kelas.

Ini perlu diawasi oleh guru piket atau guru pengganti yang ditunjuk oleh pihak sekolah.

Demikian beberapa alternatif yang dapat dilakukan oleh guru pengganti atau guru piket bagi kelas yang ditinggal guru karena berhalangan hadir.***