Bertanya dan Menjawab Pertanyaan

Bertanya dan menjawab pertanyaan - Masalah pendidikan, khususnya pembelajaran di sekolah, tidak akan pernah berhenti dibicarakan orang. Pada tatanan dunia blogging, tema pendidikan tidak akan pernah kering. Hal ini berkaitan erat dengan kendala dan tantangan yang dihadapi guru dalam menjalankan proses pembelajaran di ruang kelas.

Ilustrasi gambar (freepik.com)

Siswa enggan bertanya ketika pembelajaran berlangsung, salah satu masalah yang cukup pelik dihadapi guru. Sebenarnya ini bukan masalah baru. Sesungguhnya sudah ada sejak zaman doeloe-nya. 

Hanya saja, ketika teknologi pendidikan berkembang, masalah keengganan siswa bertanya maupun menjawab pertanyaan, menjadi sesuatu yang mendesak untuk dipecahkan. 

Sebab, ciri khas pembelajaran modern adalah interaksi guru dengan siswa, siswa dengan temannya dan dengan sumber belajar.

Bertanya atau menjawab pertanyaan merupakan dua aktivitas penting dalam pembelajaran. Dulu pernah orang berceloteh, bertanya itu lebih mudah daripada menjawab pertanyaan. Bertanya berarti hanya menuruh orang lain berfikir. 

Kenyataannya tidak demikian. Orang yang bertanya pasti membutuhkan pemikiran, pertanyaan apa yang akan diajukan.

Menjawab pertanyaan apalagi. Membutuhkan pemikiran, jawaban apa yang sesuai dengan pertanyaan yang dilontarkan orang.

Pendek kata, bertanya maupun menjawab pertanyaan sama-sama membutuhkan suatu  keterampilan. Keterampilan bertanya menyangkut isi, cara dan sikap saat  mengajukan pertanyaan.

1.Isi Pertanyaan harus jelas dan mudah dipahami

Jelas dan mudah dipahami bertujuan agar siswa dapat memusatkan perhatian pada masalah yang sedang dibahas. Untuk mencapai tujuan ini, guru harus memberikan informasi pelajaran yang cukup, jangan sebaliknya, guru sedikit memberi informasi pelajaran namun pertanyaan yang diajukan cukup banyak dan luas.  

2.Cara menyampaikan pertanyaan

Guru memberikan pertanyaan dengan memberikan waktu yang cukup untuk berfikir kepada siswa. Kemudian tidak mendesak siswa untuk menjawabnya dalam waktu yang singkat.

Disini perlu kesabaran guru untuk menunggu jawaban dari siswa.

Pertanyaan harus disebarkan kepada seluruh siswa. Jangan mengajukan pertanyaan hanya pada siswa tertentu sehingga siswa lain merasa tidak diperhatikan.

Sebelum mengajukan pertanyaan, pandangan guru harus mampu menyapu seluruh siswa. Kemudian segera tunjuk siswa yang diinginkan untuk menjawab pertanyaan.

3.Respon guru

Yang tak kalah penting dalam bertanya dan menjawab pertanyaan adalah respon guru. Baik dalam menanggapi jawaban maupun pertanyaan siswa. Ini akan menumbuhkan kepercayaan diri pada siswa. 

Pujian secara verbal dan non verbal sangat penting artinya bagi siswa. Disisi lain harus memberikan hukuman kepada siswa lain yang terbiasa mencemooh temannya.***